eJournal Hubungan Internasional

Fisip Universitas Mulawarman

ALASAN INDONESIA MENGHENTIKAN EKSPOR BIJIH BAUKSIT KE TIONGKOK TAHUN 2023 (Praba Al-kausar H. Gunawan)

Submitted by: ,
On: Nov 18, 2025 @ 7:34 AM
IP: 182.3.139.1

  • Judul artikel eJournal: ALASAN INDONESIA MENGHENTIKAN EKSPOR BIJIH BAUKSIT KE TIONGKOK TAHUN 2023
  • Pengarang (nama mhs): Praba Al-kausar H. Gunawan
  • Abstrak (max. 1600 huruf atau 250 kata): Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis alasan pemerintah Indonesia memberlakukan kebijakan penghentian ekspor bijih bauksit ke Tiongkok pada tahun 2023. Kebijakan ini merupakan implementasi dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Mineral dan Batu Bara sebagai bentuk konsistensi pemerintah dalam mewujudkan serta melindungi industri dalam negeri melalui pendekatan proteksionisme dengan konsep infant industry. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan penghentian ekspor bauksit dilakukan untuk tidak ketergantungan terhadap ekspor bijih bauksit, melindungi industri pengolahan bauksit dalam negeri, mengurangi impor aluminium serta meningkatkan nilai tambah dari bijih bauksit. Sehingga penghentian ekspor bijih bauksit merupakan langkah strategis untuk menguatkan ekonomi nasional dan mendorong transformasi menjadi negara industri berbasis sumber daya alam dan strategi dalam mencapai kedaulatan ekonomi dan memperkuat industri pengolahan domestik dengan memanfaatkan sumber daya alam.
  • Kata kunci (max. 80 huruf atau 10 kata): Bauksit, Proteksionisme, Infant Industry, Undang-Undang No.3 Tahun 2020.
  • NIM: 2102046067
  • Angkatan (tahun masuk, mis. 2009): 2021
  • Program Studi: Ilmu Hubungan Internasional
  • Sumber tulisan: Skripsi
  • Pembimbing: Enny Fathurachmi, S.IP, M.Si
  • Nama eJournal: eJournal Ilmu Hubungan Internasional
  • Volume: 13
  • Nomor: 3
  • Tahun: 2025
  • File artikel eJournal (format .PDF, max. 5 Mb): 2102046067_praba alkausar_eJournal (11-18-25-07-34-01).pdf (353 kB)